Kucing mengenal sifat orang dermawan?

hallo sobatku sekalian, kali ini saya mau mengulas salah satu topik misteri lagi nih. tapi bukan soal horor atau sesuatu hal yang menakutkan. yang jelas ini saya anggap sebagai fenomena yang terjadi terkait dengan tanggapan banyak orang terkait dengan hewan peliharaan kucing. kalian punya kucing ga di rumah? berbekal dari banyaknya komentar teman-teman pecinta kucing yang saya lihat di sosial media saat ini. nampaknya hal ini cukup menarik bagi saya untuk ikut menanggapinya. meskipun saya tidak ikut memberikan tanggapan dihalaman konten tersebut. setidaknya ini sudah cukup menjadi alasan bagi saya, mengapa saya harus mengulasnya di situs blog ini. 

ilustrasi, Bolong kucing ane

ada yang mengatakan "kucing itu mengenal sifat orang yang dermawan,benarkah?"

saya teringat suatu percakapan dengan seorang kerabat yang tiba-tiba mengungkapakan rasa penasarannya kepada saya. pada saat itu kami sedang mengobrol santai di beranda rumahnya sambil ngopi. trus tiba-tiba datanglah seekor kucing lusuh menghampiri saya dan mencoba menggesek-gesek kaki saya dengan bulunya yang nampak kotor. lalu saya sempatkan diri untuk seolah-olah sedang bertanya dengan kucing tersebut, dan saya katakan "saya lagi tidak punya sesuatu untuk dibagikan ke kamu, maaf ya". saat itu kerabat saya mencoba untuk mengusirnya, tapi saya katakan "tidak usah bro!! sebentar lagi dia akan pergi". dan ternyata benar, akhirnya kucingnya pergi meninggalkan kami.  seolah kucing itu paham dengan perkataan saya. teman saya nampak keheranan. lalu percakapan kamipun berubah 180 derajat dari sebelumnya, sekarang kami jadi membahas soal perkucingan.

"Kamu akrab sama kucing ya?" kata teman saya.

Ia soalnya mereka tidak punya sifat dengki, iri hati, dan riya' "hehe, becanda bro".  "Kucing itu punya naluri untuk tertarik dengan orang-orang yang punya sifat dermawan dan berhati lembut" bisa kelihatan dari interaksi mereka dengan seseorang." yang saya maksud disini bukan kucing peliharaan ya" kalau peliharan ya wajar. Yang saya maksud itu jika seseorang berada ditempat yang asing, tiba-tiba kucing menghampirinya seolah sudah kenal dan berteman lama dengan mereka tanpa rasa takut sedikitpun. "Jadi Kucingnya sok akrab gitu padahal itu aslinya kucing jalanan misalnya". Jadi kalau kamu tidak pernah diperlakukan oleh kucing seperti itu berarti? "Yah coba tumbuhkan lagi nurani dermawanmu". ini bencanda lagi bro, "hehe".

"wess!! luar biasa sekali sudara. Itu ukurannya dari mana?" nampak teman saya penasaran.

yah maaf nih, saya sebenarnya tidak pernah mengkaji hal ini dari seorang ahli atau membaca penelitian ilmiah siapapun. Ini hanya pengalaman saya yang sudah hampir seumuran hidup bersama kucing. Dari kecil hingga umur saya segini, hewan Kucing itu sudah menyertai perjalanan hidup saya di dunia ini. Sudah tidak terhitung lagi berapa kali generasi mereka. namun saya masih mengingat jelas nama kakek sampai ke anak cucu dan cicit-cicit mereka. Kalau disebutkan banyaklah pokoknya. Jadi kucing yang pernah saya pelihara "SILSILAH KETURUNAN mereka JELAS", "hehe". Bahkan, saya paham betul mana yang silsilahnya terputus dan mana yang masih berlanjut."jadi kurang lebih pengetahuan saya sampai segitunya tentang binatang ini bro". 

"mantap bro, berarti kamu benar-benar bejiwa DERMAWAN bro?" ini sindiran atau apa sih..

"Hahaha", jelas bukanlah. Saya beserta keluarga cuma mencoba berbuat baik dengan cara menerima kucing sebagai bagian dari keluarga kami. sudah wajar kalau kami akrab dengan binatang ini (kucing tertentu). jadi itu masih dalam kategori "peliharaan" ya. hanya karena kekerabatan kami sekeluarga dengan binatang ini sudah terbilang lama, jelas saja ada banyak hal yang sudah saya saksikan, termasuk perilaku mereka. makanya, dengan dasar inilah saya berani mengatakan hal tersebut. sejauh ini saya sudah menyaksikan perilaku kucing-kucing yang pernah saya pelihara. 

saya pun akhirnya mejelaskannya dengan panjang lebar ke kerabat saya ini. sampai disini saya tidak akan melanjutkan kutipan pembicaraan kami. soalnya bisa panjang cerita lagi nih. takutnya bisa ada judul postingan yang bersambung atau punya chapter satu dua sampai seterusnya."emang novel ya" nanti blog ini jadi aneh,"hehe".  intinya perkacapan kami diatas menerangkan tentang pendapat teman-teman yang mengatakan bahwa "Kucing mengenal sifat dermawan". jadi disini saya tekankan bahwa saya  juga sependapat dengan mereka yang mengatakan demikian.

Berbicara soal binatang kucing ini, perilaku mereka menunjukkan hal yang berbeda-beda dengan setiap orang yang ada dirumah. Katakan saja "si Bolong", ini kucing yang paling akrab dengan saya. Patuh dan kelihatan mengerti dengan instruksi yang saya berikan. Kalau saya bilang "bolong duduk", dia akan menetap pada posisi sambil mendekap kedua kaki depannya. Ini tandanya saya ingin mengelus bagian punggungnya dan sepertinya dia sudah tahu dan pasrah saja ketika diperintah. Berbeda lagi dengan saudara perempuan saya. Si Bolong ini bakalan bertingkah manja. Dan kalau adik laki-laki saya yang satunya beda lagi perilakunya. Bolong itu kelihatan jutek dan acuh,  ga mau nurut apa yang diperintahkan meskipun diberi instruksi yang sama, "hehehe, aneh ya". biasanya nanti dipaksa atau saya bantu untuk membuatnya menurut. Begitupun dengan kucing yang lainnya. Jadi bukan hanya Si Bolong saja yang tinggal bersama kami, masih ada lagi beberapa ekor. Semua perilaku mereka berbeda-beda terhadap orang yang berbeda.

Nah lain cerita lagi dengan orang yang bertandang kerumah. Katakanlah teman-teman atau kerabat saya. Kucing ini bisa berbeda lagi prilakunya. Ada yang meraka hindari, jadi kucing ini terkadang benar-benar menghindar dan ga mau nimbrung bareng karena kehadiran orang tertentu. itu tidak seperti sifat mereka biasanya yang kadang bisa jadi merepotkan. Ada juga kerabat saya yang benar-banar langsung di sapa oleh kucing. Biasanya mereka akan mengesek-gesekan badannya kepada orang tersebut dan minta dielus. Dan ini yang saya katakan "merepotkan", karena kucing biasanya susah untuk dikendalikan kalau dalam mode seperti ini. Kalaupun diangkat dan dipindahkan mereka akan tetap melanjutkan aksinya,"hehe". Saya pribadi hanya merasa tidak enak saja. Takutnya kerabat saya ini merasa terganggu. Tapi beberapa dari mereka justru kelihatan senang "sudah biarkan saja" kata mereka. 

Ini hal yang menarik dari interaksi kucing, secara pribadi saya melihat mereka yang disenangi oleh kucing adalah temen-teman saya yang dalam kesehariannya punya kebiasaan yang baik. Ada yang jiwa sosialnya tinggi, ada yang ramah dan sejuk pembawaannya termasuk yang berjiwa dermawan dan banyak lagi lah. jujur ya, sebagian teman-teman saya itu masih ada yang suka mengumpat dan belum bisa menahan bahasanya,"hehe". dan mereka itu cenderung di hindari oleh kucing peliharaan saya pada saat mereka berkunjung kerumah. jangankan mau menyapa, ikut duduk atau apalah istilah dalam perkucingan, mereka seolah tak sudi. mereka benar-benar menjauh dan biasanya hanya menyaksikan dari kejauhan. "hehe seperti lagi mengawasi, tuannya yang sedang dalam bahaya", semoga bukan seperti itu ya. saya tetap berteman baik dengan mereka.

Jadi seperti itulah hal yang saya saksikan selama ini. namun saya pribadi tidak sepenuhnya menjadikan ini landasan,  apakah ini merupakan suatu kebetulan atau disebut apalah. Mungkin saja ada banyak hal yang terlewati saat saya tidak sedang berada dirumah. Saya bukan seorang spesialis kucing, bukan dokter hewan atau ahli dengan sifat kehewanan semacam ini. Saya hanyalah seorang yang menjadi saksi dari keberadaan makhluk ciptaan Tuhan yang satu ini dan setidaknya banyak menjalin kekerabatan dengan mereka. Jadi segala macam hal yang berhubungan dengan ulasan ini terkait hewan kucing bukanlah melalui penelitian ilmiah. "Hanya sekedar pengalaman yang melahirkan opini saya pribadi". Jadi jelas ya teman-teman. Mungkin teman-teman juga punya pengalaman tersendiri terkait dengan ulasan ini yang kiranya bisa dibagikan melalui form komentar. Minimal memberikan tanggapanlah walaupun tak panjang lebar. Oke, semoga ulasan ini bermanfaat dan menambah wawasan kita sekalian. Salam sukses selalu dan semoga hari kalian menyenangkan.  

Comments

Popular posts from this blog

Mengenal Structure Bahasa Inggris

Positive and Negative degree of comparison

Penggunaan WHERE dan WHEN bahasa Inggris - grammar