Belajar membuat kalimat imperative


imperative sentence

Hallo sobat Abc! Kayaknya saya dapat istilah  baru lagi buat kalian. Setuju ga kalau aku kalian dan kita adalah sobat abc? Ok, setuju ga setuju kalian tinggal ngikut aja. Ezzz!! Okey, let's talk about something, kali ini saya akan membahas topik mengenai kalimat imperative. Tahu ga imperative itu apa? 

Mungkin kalian pernah secara sadar memberikan instruksi kepada teman atau seseorang melakukan sesuatu hal untuk memenuhi keinginan kalian. Atau  mencoba menasihati teman yang menurut kalian salah dan sedikit mamaksakan pendapat kalian kepadanya, atau bahkan memberikan perintah kepada orang lain untuk melakukan sesuatu yang kalian inginkan. Itu semua adalah bentuk dari imperative. Tapi yang akan kita pelajari disini adalah mengenal imperative sentences dan bagaimana cara membuat kalimat imperative dalam bahasa Inggris.

Imperative sentece

Kalimat Imperative adalah jenis kalimat yang umumnya digunakan untuk menginstruksikan, memerintah,  menunjukkan, meminta sesuatu kepada orang lain dengan sedikit memaksakan kehendak. Seperti apakah kalimat imperative ini? Perhatikan dengan saksama kalimat berikut ini

Shut the door (tutup pintunya)

Turn on the light (matikan lampunya)

Give me the book (berikan padaku bukunya)

Pass me the salt (berikan garamnya padaku)

Tell me what time is it (sebutkan jam berapa sekarang)

Yah, seperti itulah sejatinya kalimat imperative. Bisa dilihat bagaimana kalimat sederhana ini bekerja, yang membuat orang terpaksa melakukan sesuatu. Tentu kalian berfikir untuk tidak menggunakan kalimat ini bukan? Ga usah khawatir sob, kalimat imperative bisa sedikit dipercantik alias diperhalus biar rada-rada kedengaran enak gitu. Caranya sangat gampang, yakni dengan menambahkan kata "please",. Inilah konteks yang kebanyakan tertulis di buku-buku pelajaran bahasa Inggris. So mari kita lihat bagaimana evolusi dari kalimat imperative ini bekerja

Open the window, please!(tolong buka jendelanya ya)

Please, don't try this at home! (tolong jangan coba ini dirumah)

Pass me the butter, please! (Tolong berikan saya menteganya)

Listen to me, please! (Tolonglah dengarkan aku dulu)

Seperti itulah evolusi imperative sentence saat mendapatkan tambahan kata "please". 

Be on time, please (tolong tepat waktu ya)

Busyet!! Sopan amat padahal ketahuan maksa nih, 😅😅😅😅

What the implied meaning is?

Sebenarnya kalimat imperative ini sendiri tidak buruk kok. Ada makna yang tersirat didalam setiap kalimatnya. Mungkin saja berisi kebaikan atau manfaat yang belum kalian sadari khususnya dalam bentuk himbauan atau perintah misalnya ketika gurumu memerintahkan kalian

"Open the page nine, "(buka halaman 9)

Ini berarti " ayolah buka halaman 9, biar saya dapat memberikan penjelasn yang lebih atau pada halaman 9 kalian akan menemukan sesuatu yang lebih bagus dari halaman yang kalian lihat saat ini".  Atau 

"Hei..Listen to me, please! " (Tolong dengarkan aku dulu)

Ini bisa berarti "dengarkan dulu apa yang akan ku katakan, ini adalah alasan terbaik yang aku punya".  Dan seperti apa yang saya kemukakan sebelumnya, kalimat imperative meskipun terkesan agak memaksakan kehendak tapi tidak selamanya berkna buruk.

Pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban.

Terkadang kalimat imperative diungkapkan dalam bentuk kalimat tanya yang tidak membutuhkan jawaban. Perhatikan contoh berikut

Don't you see the sign over the wall? (Tidakkah kau lihat tanda larangan yang terpampang di atas dinding itu?)

Need I speak loudly? (Haruskah aku bersuara keras)

Jangan salah sangka dengan pertanyaan seperti ini, apalagi dalam bentuk imperative. Tidak lain dan bukan,  pertanyaan semacam ini sejatinya memberikan pengetian "tidakkah kamu menyadari sesuatu? Atau sadarlah ini hal yang serius". So pastinya jawaban tidak dibutuhkan untuk pertanyaan seperti ini. Kalaupun kalian menjawabnya maka itu akan terlewatkan seperti angin lalu 😄. Contoh kalimat ke 2 diatas bisa tergantung kondisi. Misalnya dosenmu sedang menjelaskan sesuatu dengan santai tiba-tiba ada mahasiswa didalam ruangan bertingkah sedikit rese yang membuat si deosen terganganggu dan seketika ungakapan itu keluar, maka dipastikan bahwa pertanyaan itu bermakna imperative. So yang kalian lakukan adalah bukan menjawab pertanyaannya. Tapi cobalah untuk tenang dan diam.

Aturan penulisan

Jika kalian ingin membuat atau menyusun kalimat imperative, perhatikan 2 hal berikut

1. Kalimat imperative, sejatinya di bentuk dengan kata kerja present time. Give, turn, do/don't etc. 

2. Tambahkan "please" dan "interjaction" untuk membuat pemintaan yang terlihat sopan. "Open the door, please!" Atau "please, open the door!".

Okey sobat Abc,  itulah sedikit penjelasan dari saya mengenai imperative sentence. Semoga artikel ini bermanfaat. Jangan lupa dibagikan keteman atau kerabat seperjuangan ya. Terimakasih sudah membaca artikel ini. 

Comments

Popular posts from this blog

Mengenal Structure Bahasa Inggris

Positive and Negative degree of comparison

Penggunaan WHERE dan WHEN bahasa Inggris - grammar